Manchester United Masih Enggan Perpanjang Kontrak Paul Pogba, Mengapa?

Manchester United di kabarkan tidak bersedia untuk memperpanjang masa kontrak untuk seorang Paul Pogba. kali ini Gelandang Milik Manchester United masih menjadi sorotan di media luar. pemain asal prancis tersebut sering mendaptkan masalah ketika semenjak ia datang ke Old Trafford pada 2016 yang lalu.

Musim 2019/2020 ia mengalami cedera sehingga ia pun harus absen dalam beberapa laga yang di ikuti oleh Manchester United. ada kritikan yang di berikan kepada Paul Pogba, karena ia sangat tidak ingin bermain dengan sepenuh hati untuk Setan merah.

Pada 2021 Kontrak Pogba bersama setan merah akan berakhir namun ia memiliki opsi kontrak 1 tahun lagi sehingga kontrak nya akan bener bener habis ketika di tahun 2022 yang akan datang. di media Manchester Evening News ,mengatakan bahwa Setan merah masih dalam keadaan tenang dan belum memberikan tawaran kontrak untuk seorang Pogba.

Hal itu lah yang membuat sang agen , Mino Raiola untuk mengompori Pogba untuk segera keluar dari Old Trafford namun di sisi lain Manchester United masih beranggapan bahwa dia merupakan pemain utama Manchester United.

Saat ini ada 2 klub yang bener bener ingin mendapatkan jasa nya kedua klub tersebut berasal dari raksasa La Liga yakni Real Madrid dan Seria A, Juventus. di sisi lain Pemain asal Prancis tersebut juga ingin hengkang dan kemungkinan akan bergabung dengan Real Madrid.

Manchester United saat ini masih memasang harga yang tinggi untuk seorang Pogba dengan harga 180 juta poundsterling . jadi klub mana pun yang ingin mendapatkan nya maka ia harus bisa mengeluarkan dana yang sudah di patokan dari setan merah.

Ole Gunnar Solskjaer Tidak Mau Ambil Pusing Kritikan Mino Raiola

Ole Gunnar Solskjaer, manajer asal Manchester United ini tidak mau ambil pusing menanggapi kritikan pedas dari salah satu agen pesepakbola dari Paul Pogba, Mino Raiola.

Sang pelatih MU malah mempersilahkan Raiola untuk mengungkapkan semua apa yang ingin dia katakan. Pada beberapa pekan terakhir, Solskjaer  dan Raiola memang tampak terlihat perang kata-kata.

Keadaan ini bermula dari kritikan Solskjaer yang menyatakan bahwa Raiola memperlakukan Pogba, dimana seperti yang kita ketahui bahwa Pogba adalah milik Raiola.

Tidak terima dengan perkataan yang dilontarankan oleh Solskjaer, Raiola  tidak diam dan angkat bicara dengan melontarkan pernyataan pedas dimedia sosialnya.

Raiola menyatakan bahwa Solskjaer adalah sosok pelatih yang tidak tau diri dan menyebut bahwa sang manajer seolah-olah mempenjarakan Pogba di Manchester United.

Dilansir dari media Sky Sports, saat dimintai penjelasan dan tanggapannya soal pernyataannya yang dilontarkan Raiola, ini komentar yang dilontarkan oleh Solskjaer,

“Saya mungkin tidak akan berbicara banyak mengenai masalah ini dan tidak akan berbicara banyak dengan Pogba juga mengenai masalah ini”

Solskjaer mengaku bahwa sangat tidak tertarik dengan melayani komentar dan kritikan dari Raiola. Dirinya menyebutkan bahwa hal tersebut sangat tidak perlu untuk dipikirkan dan hanya membuang waktu saja.

“Saya rasa hal tersebut tidak perlu diambil pusing dan tidak perlu mencampuri urusan ini. Biarkan Paul dan Mino berbicara sesuka hati mereka. Saya juga tidak perlu mengomentari apa yang mereka katakan melalui media”,

“Untuk apa yang sudah dikatakan oleh Mino, mungkin saya bisa melakukan pertemuan dan berbicara kepadanya suatu saat nanti”, ungkap Solskjaer

Solskjaer enggan ambil pusing dengan apa yang sudah diungkapkan oleh Raiola. Dirinya beranggapan bahwa sang agen memiliki kebebasan untuk mengungkapkan pendapatnya tanpa perlu menunggu persetujuan.

Berbagai pihak beranggapan bahwa Pogba akan hengkang dari Manchester United dimusim panas nanti. Namun untuk melepaskannya, United hanya mau menjualnya dengan harga diangka 150 Juta Pounds.

Seperti yang kita ketahui bahwa angka jual tersebut tidak banyak klub yang menyanggupi untuk membayarnya dengan harga yang fantastis tersebut.

Pogba Lebih Baik Hengkang dari MU Jika Masih Setengah Hati Bermain

Eks pemain Setan Merah, Jesper Olsen, menyatakan akan bersyukur jika Paul Pogba tetap bertahan di Old Trafford. Tetapi, jika sudah hanya bermain setengah hati untuk The Red Devils, ia menyarakankan pemain asal Prancis itu untuk hengkang.

Pogba pernah membuat pernyataan kontroversial dengan mengtakan Real Madrid merupakan klub impiannya. Ia juga tak segan berkata bahwa ia tidak akan menolak jika ada  tawaran dari El Real .

Karena hal itu, isu tentang hengkangnya Pogba ke Madrid pun viral. Banyak yang menduga bahwa pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, telah siap mengeluarkan dana yang besar agar mendapatkan Pogba di musim panas nanti.

Isu tentang kedekatan Madrid dengan Pogba  tidak membuat Jesper Olsen, eks pemain Manchester United, heran. Bahkan ia memperbolehkan pemain berumur 26 tahun itu hengkang seperti ketika di era Sir Alex Ferguson.

“Saya pikir di masa lalu, pemikiran Ferguson tetap sama. Bila kamu tak ingin membela klub, maka silahkan pergi! Dan saya pikir kasusnya tidak jauh berbeda dengan Pogba,” tutur Jesper Olsen.

“Tentu saja kita akan terus berkembang tanpa dirinya, tapi jika ia dapat bertahan, itu juga akan sangat bagus, karena dia termasuk bagian yang penting dari tim,” lanjutnya.

Bukan hanya Pogba pemain yang masuk dalam daftar belanja Real Madrid pada musim depan. Terdapat juga pemain Tottenham Hotspurs, Christian Eriksen, yang telah mencatatkan penampilan ke-200 di Liga Premier.

Untuk Eriksen, Olsen menyarankan ia sebaiknya meninggalkan Spurs dan pergi ke Madrid. Ia beralasan bahwa kiprah Eriksen di tanah Inggris telah berlangsung cukup panjang.