Andrew Robertson, mengungkapkan rasa senangnya dengan gol yang diciptakan oleh Mohamed Salah. Robertson mengaku gol yang fantastis tersebut berhasil menutup seluruh mulut fans Chelsea yang berprilaku rasis pada Salah.
Beberapa waktu yang lalu sempat muncul sebuah video mengenai beberapa oknum dari fans Chelsea yang meneriakan ejekan yang berbau rasis pada Mohamed Salah dimana mereka menyebut bahwa sang pemain tersebut seperti salah satu tokoh pengebom atau lebih tepatnya teroris.
Hingga akhirnya Liverpool dihadapkan dengan Chelsea yang bertanding di Anfield pada pekan ke 34 EPL. Laga tersebut berakhir dengan skor 2-0 tanpa balas dengan gol-gol yang indah dari Sadio Mane dan Mohamed Salah. Gol Salah pada menit ke 54 ini menuai bercak kagum diberbagai kalangan, baik dari pihak staf hingga para pemain lainnya. Gol tersebut merupakan tendangan keras dari luar kotak penalti sisi sebelah kanan yang tidak mampu dihalau oleh Kepa Arrizabalaga.
Robertson mengaku kagum dengan Salah melalui dua hal yang ia tunjukkan, yang pertama adalah gol jarak jauh tersebut yang mengingatkan kita dengan aksi-aksi dan momen dari gol Steven Gerrard, dkk. Selanjutnya Robertson juga mengakui bahwa mental Salah itu sama sekali tidak tergoyahkan, mengingat ejekan-ejekan yang muncul seperti itu akan tetapi dirinya tetap mampu menampilkan permainan yang apik.
Robertson berharap melalui gol yang diciptakan oleh Salah kemarin dapat membungkam aksi dari rasisme yang beredar di Liga Inggris.