Gejala dan Penyebab Carpal Tunnel Syndrome

Carpal Tunnel Syndrome (CTS) adalah kondisi yang terjadi ketika saraf median di pergelangan tangan terjepit. Gejala utama dari CTS adalah mati rasa, kesemutan, dan rasa sakit pada jari-jari, tangan, dan lengan bagian atas. Kondisi ini dapat mempengaruhi kualitas hidup seseorang dengan mengganggu kemampuan untuk melakukan pekerjaan dan kegiatan sehari-hari. Berikut adalah penjelasan lebih lanjut tentang gejala dan penyebab CTS.

Gejala Carpal Tunnel Syndrome

Gejala CTS sering muncul perlahan-lahan dan terkadang tidak diketahui secara langsung oleh penderitanya. Gejala awal termasuk mati rasa dan kesemutan pada jari-jari, telapak tangan, dan ibu jari. Selain itu, penderitanya juga bisa mengalami rasa sakit yang menjalar ke lengan bagian atas. Gejala ini sering terjadi pada malam hari dan dapat mengganggu tidur.

Pada tahap selanjutnya, penderita CTS dapat mengalami kesulitan untuk melakukan tugas-tugas sehari-hari, seperti membuka botol atau menulis. Kemampuan grip atau genggaman tangan juga dapat terganggu. Gejala tersebut sering muncul ketika tangan dalam posisi tertentu, seperti ketika sedang mengemudi atau menggunakan komputer.

Penyebab Carpal Tunnel Syndrome

Carpal Tunnel Syndrome terjadi ketika saraf median terjepit atau tertekan pada pergelangan tangan. Kondisi ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor, di antaranya adalah:

Cedera atau trauma pada pergelangan tangan, seperti patah tulang atau cedera ligamen.

Aktivitas yang berulang pada pergelangan tangan, seperti mengetik atau memainkan instrumen musik.

Arthritis pada pergelangan tangan yang menyebabkan pembengkakan dan tekanan pada saraf median.

Kondisi medis tertentu, seperti diabetes, obesitas, atau hipotiroidisme.

Kehamilan dapat menyebabkan peningkatan produksi hormon tertentu yang dapat mempengaruhi saraf median.

Faktor genetik juga dapat berperan dalam penyebab CTS.

Pencegahan dan Pengobatan Carpal Tunnel Syndrome

Beberapa cara untuk mencegah CTS meliputi menghindari aktivitas yang berulang pada pergelangan tangan dan melakukan pemanasan sebelum melakukan aktivitas fisik yang intensif. Selain itu, menjaga postur tubuh yang baik saat duduk atau berdiri juga dapat membantu mencegah CTS.

Pengobatan CTS dapat dilakukan dengan beberapa cara, tergantung pada tingkat keparahan gejala. Pengobatan awal dapat dilakukan dengan mengonsumsi obat antiinflamasi nonsteroid atau melakukan terapi fisik. Jika gejalanya semakin parah, dokter dapat merekomendasikan penggunaan splint pergelangan tangan atau bahkan operasi untuk melepaskan tekanan pada saraf median.