Studi: Berdiri Terlalu Lama Terkait dengan Penyakit Peredaran Darah

Berdiri terlalu lama, terutama dalam konteks pekerjaan atau aktivitas yang memerlukan posisi berdiri statis dalam waktu lama, ternyata dapat berdampak negatif pada kesehatan, khususnya pada sistem peredaran darah. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa berdiri dalam jangka waktu panjang dapat meningkatkan risiko penyakit peredaran darah, seperti varises dan gangguan pada vena. Berikut adalah penjelasan lebih lanjut mengenai kaitan antara berdiri terlalu lama dan kesehatan sistem peredaran darah.

Penyebab Masalah Peredaran Darah Akibat Berdiri Lama

Saat seseorang berdiri dalam waktu lama, gaya gravitasi menyebabkan darah berkumpul di bagian bawah tubuh, khususnya di kaki. Ini memberikan tekanan lebih pada pembuluh darah di bagian bawah tubuh. Sistem peredaran darah harus bekerja ekstra keras untuk memompa darah kembali ke jantung. Ketika beban ini berlangsung dalam waktu lama dan berulang, maka aliran darah menjadi tidak optimal dan dapat menyebabkan berbagai masalah pada pembuluh darah.

Salah satu masalah yang umum adalah varises, yaitu pelebaran vena yang terjadi karena katup vena yang lemah atau rusak. Katup ini bertugas untuk mencegah darah mengalir mundur, tetapi tekanan yang terus-menerus karena berdiri terlalu lama bisa menyebabkan kerusakan pada katup dan membuat darah berkumpul di pembuluh darah, sehingga vena menjadi bengkak.

Studi tentang Risiko Penyakit Peredaran Darah

Beberapa studi telah menunjukkan bahwa berdiri terlalu lama dapat meningkatkan risiko gangguan peredaran darah. Sebuah penelitian yang diterbitkan di American Journal of Epidemiology menemukan bahwa orang yang bekerja dalam posisi berdiri selama lebih dari 5 jam sehari memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit varises dibandingkan mereka yang duduk lebih sering. Selain varises, berdiri terlalu lama juga dapat menyebabkan trombosis vena dalam (DVT), kondisi serius di mana terbentuk gumpalan darah di dalam vena kaki, yang dapat berbahaya jika gumpalan tersebut bergerak ke paru-paru.

Penelitian lain juga menemukan bahwa berdiri dalam waktu lama bisa menyebabkan gangguan aliran limfatik, yang dapat memicu pembengkakan pada kaki (edema). Edema terjadi karena cairan tubuh tidak bisa mengalir dengan lancar akibat tekanan yang berlebihan pada pembuluh darah dan sistem limfatik.